Kompetisi Liga Mahasiswa (LIMA) 2021 kembali digelar. Kompetisi ini berlangsung selama 11 hari yaitu pada tanggal 1-11 Desember 2021. Terdapat 13 tim dari berbagi perguruan tinggi yang berpartisipasi tahun ini. Dari sektor putri terdapat enam tim, yakni Universitas Pelita Harapan, Universitas Indonesia, Unika Soegijapranata, Universitas Islam Indonesia, Universitas Surabaya dan Universitas Airlangga. Sementara di sektor putra terdapat tujuh tim yakni Perbanas Institute, Universitas Pelita Harapan, STIE Bhakti Pembangunan, Universitas Kristen Satya Wacana, Universitas Islam Indonesia, Universitas Airlangga dan Universitas Surabaya.
Kompetisi yang diselenggarakan di Bogor ini tetap berjalan dengan kondusif meskipun ditengah pandemi COVID-19 dan pastinya tidak melupakan penerapan protokol kesehatan. Seperti tahun sebelumnya, kompetisi ini diselenggarakan tanpa kehadiran penonton di lapangan. Meskipun demikian, seluruh pertandingannya dapat disaksikan melalui Youtube Liga Mahasiswa.
Pertama kalinya Liga Mahasiswa memperbolehkan pemain profesional yang berstatus mahasiswa karena diharapkan bisa meningkatkan level permainan itu sendiri. Tapi hanya boleh 5 pemain yang bisa didaftarkan. 3 diantaranya boleh didaftarkan line up dan dua boleh bermain di lapangan. Setiap pemain yang bermain di lima adalah yang berstatus mahasiswa aktif, tidak boleh cuti, dan memiliki minimum ipk 2,0.
Pada tanggal 1 Desember 2021, tim basket putra Perbanas Institute memulai pertandingan dan berhasil mencatat kemenangan pertamanya. Perbanas berhasil mencetak skor akhir 82 – 42 melawan STIE Bhakti Pembangunan.
Pada kuarter pertama terpaut 3 poin, Perbanas memimpin dengan skor 14 dan 11 untuk STIE Bhakti Pembangunan. Pertandingan berlangsung dengan sangat kompetitif. Kemudian di 15 detik terkhir perbanas berhasil mencetak 2 poin yang membuat skor pada kuarter kedua menjadi 36 dan 22 untuk STIE Bhakti Pembangunan. Di kuarter ke-3 Perbanas tetap memimpin dengan selisih poin yang cukup jauh, yaitu 61-35. Berakhirnya kuarter 4, pertandingan antara Perbanas melawan STIE Bhakti Pembangunan dimenangkan oleh Perbanas dengan skor 82 dan 42.
Setelah melewati 7 pertandingan selama beberapa hari, Tim basket putra Perbanas akhirnya berhasil membawa nama Perbanas Institute ke pertandingan final melawan Universitas Pelita Harapan (UPH). Pada menit pertama, Perbanas berhasil membuka pertandingan dengan sangat baik. Namun tak lama kemudian, UPH berhasil menyusul dan membuat perbanas tertinggal 2 skor dibawah UPH. Kuarter kedua pun tak jauh berbeda. Perbanas belum berhasil menyusul skor UPH menjadikan kuarter kedua dipimpin UPH dengan skor 27-13.
Tak mau patah semangat, Perbanas terus mencoba mencetak skor hingga setidaknya pada menit ketiga, Perbanas unggul satu poin dari UPH meskipun pada akhir kuarter ketiga tetap dimenangkan oleh UPH. Mamasuki kuarter terakhir, pertandingan berlangsung semakin ketat. Terlihat dari selisih skor terakhir yang hanya terpaut 5 poin. Menutup akhir pertandingan memperebutkan juara 1 basket putra, Perbanas keluar sebagai Runner Up pada Liga Mahasiswa Basketball 2021 dengan skor 60 dan 75 untuk UPH.